Hubungan Self Care Dengan Peningkatan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus di Desa Cibaregbeg Wilayah Kerja Puskesmas Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Keywords:
Diabetes Melitus, Self care, Kualitas HidupAbstract
Organisasi Internasional Diabetes Federasion (IDF) memperkirakan 463 juta orang menderita diabetes melitus pada tahun 2019, diprediksi pada tahun 2030 angka terus meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan self care dengan peningkatan kualitas hidup pasien diabeters melitus di Desa Cibaregbeg Wilayah Kerja Puskesmas Sagaranten Kabupaten Sukabumi tahun 2021. Self care merupakan kebutuhan perawatan diri sendiri yang penatalaksanaannya dilakukan secara terus menerus dalam upaya mempertahankan kesehatan, kehidupan, dan penyembuhan dari penyakit. Kualitas hidup adalah perasaan puas dan bahagia yang dimiliki oleh pasien DM sehingga pasien dapat menjalankan kehidupannya sebagaimana mestinya. Desain penelitian ini adalah korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Populasinya seluruh pasien DM di Desa Cibaregbeg Wilayah Kerja Puskesmas Sagaranten Kabupaten Sukabumi sejumlah 42 responden dengan teknik total sampling. Analisa data menggunakan univariat dengan distribusi frekuensi dan presentase, analisa bivariat menggunakan Chi-Squere. Hasil penelitian bahwa sebagian besar responden memiliki self care kurang dan memiliki kualitas hidup kurang. Ada hubungan self care dengan kualitas hidup (p= 0,003). Kesimpulan terdapat hubungan self care dengan peningkatan kualitas hidup pasien diabetes melitus di Desa Cibaregbeg Wilayah Kerja Puskesmas Sagaranten Kabupaten Sukabumi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Health Society published under the terms of a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY 4.0 This license permits anyone to copy and redistribute this material in any form or format, compose, modify, and make derivative works of this material for any purpose, including commercial purposes, so long as they include credit to the Author of the original work.
Jurnal Health Society by STIKes Sukabumi is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International