PENINGKATAN STATUS KESEHATAN BAYI DAN BALITA DENGAN PELAKSANAAN PIJAT BAYI DI PUSKESMAS CIBEUREUM HILIR KOTA SUKABUMI

Penulis

  • Kusuma Putri Pratiwi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi
  • Ai Ana Rodiana Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi

Kata Kunci:

Kesehatan Bayi, Pijat Bayi

Abstrak

Pijat bayi merupakan terapi sentuhan langsung yang memberikan rasa aman pada bayi. Pijat secara teratur dapat meningkatkan hormon katekolamin, memicu tumbuh kembang, dan mengurangi risiko gangguan tidur. Terapi pijat melibatkan orangtua dan keluarga untuk menciptakan hubungan emosional. Kualitas tidur yang baik penting bagi pertumbuhan otak bayi. Terapi non-farmakologi, seperti pijat bayi, efektif meningkatkan tidur, konsentrasi, dan kekebalan tubuh. Pijat bayi dilakukan dengan gerakan lembut pada seluruh tubuh untuk menciptakan komunikasi aman antara ibu dan bayi. Terapi ini merangsang tumbuh kembang bayi dan memberikan keamanan melalui sentuhan. Metode dengan melakukan penyuluhan Peningkatan Status Kesehatan Bayi dan Balita dengan Pelaksanaan Pijat Bayi di Kelurahan Babakan Wilayah Kerja Puskesmas Cibeureum Hilir Kota Sukabumi. Instrumen wawancara digunakan, dan hasilnya menunjukkan pemahaman dan penerapan teknik relaksasi Benson oleh korban. Kegiatan berlangsung pada 21 Juli 2022, diikuti oleh 40 orang ibu bayi dan 4 orang kader di Puskesmas Cibeureum Hilir Kota Sukabumi. Kesimpulan menunjukkan meningkatnya kemampuan ibu tentang materi pijat bayi dan balita serta kemampuan melakukan pijat bayi dan balita. Bidan dan tenaga kesehatan lainnya bekerjasama dengan tim UKS senantiasa memberikan pendidikan kesehatan pada bayi dan balita tentang melakukan pijat bayi gizi bayi dan balita.

Referensi

Candraini, E. T., & Fitriana, L. B. (2019). Perbedaan Kualitas Tidur Bayi Usia 3-12 Bulan yang Dilakukan Baby Spa dan Tidak Dilakukan Baby Spa. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 2(2), 59-68.

Fatmawati, Y., Astuti, Y., & Aniarti, R. P. (2018). Gambaran Pengetahuan Perawat dalam Pelaksanaan Pijat Bayi di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo. Prosiding HEFA (Health Events for All), 2(2).

Himawati, L., & Zahro, A. (2018). Hubungan Pijat Bayi Dengan Kenaikan Berat Badan Bayi Di Bps Adya Mysha Banjarbaru. The Shine Cahaya Dunia Kebidanan, 3(1).

Marito, P. (2020). Asuhan Kebidanan Pada Bayi Dengan Baby Massage Di Desa Patiluban Hilir.

Riksani, R. (2012). Cara mudah dan aman pijat bayi. Jakarta: Dunia Sehat.

Riksani, R. (2014). Cara Mudah Dan Aman Pijat Bayi. jakarta: Dunia Sehat. Suprihatin, Kusmini, Melyana Nurul Widyawati, and Sutarmi.

Roesli, U. (2013). Pedoman pijat bayi. Trubus Agriwidya.

Sari, K. (2019). Efektivitas Antara Baby Massage Dan Pijat Tui Na Terhadap Kenaikan Berat Badan Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Yosomulyo.

Tri, B., & Frisca, D. Y. (2020). Tata Laksana Stimulasi Pijat Bayi.

Utami, R. (2016). Pedoman pijat bayi. (ed 10). Jakarta: PT. Trubus Agriwidya

Wintoro, P. D., & Wahyuningsih, A. (2022). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Penambahan Berat Badan Bayi Di Klinik Kusuma Husada Bayat. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 12(1), 23-28.

Yulianingsih, E., & Rasyid, P. S. (2019). Pijat Bayi Berpengaruh Terhadap Kuantitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan), 7(1), 20-28.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-06-07

Cara Mengutip

Putri Pratiwi, K., & Ana Rodiana, A. (2024). PENINGKATAN STATUS KESEHATAN BAYI DAN BALITA DENGAN PELAKSANAAN PIJAT BAYI DI PUSKESMAS CIBEUREUM HILIR KOTA SUKABUMI. Jurnal Pengmas Kusuma Bangsa, 1(1), 22–27. Diambil dari https://ojs.stikesmi.ac.id/index.php/jpkb/article/view/147